batu safir ungu muda

Warna dan Cara Uji Keaslian Batu Safir! | VCo Jewellery Batu safir bukan hanya tersedia dalam warna biru, tetapi ada juga oranye, ungu, kuning, hijau, dan merah muda. Setiap warna batu permata ini memiliki pesona dan keindahan yang berbeda. Batu safir ungu, misalnya, adalah salah satu varian batu safir yang terkenal karena keindahan warnanya yang menawan. Batu permata langka ini digunakan oleh para healer sebagai batu cakra mahkota, pusat spiritualitas, dan hubungan yang lebih tinggi. Batu safir merah muda juga terlihat sangat cantik. Warna merah muda pada batu permata ini dihasilkan dari adanya elemen besi, titanium, magnesium, tembaga, dan kromium. Batu safir Alexandrite, sementara itu, adalah batu yang berubah warna tergantung pada kondisi pencahayaan: hijau di siang hari dan ungu kemerahan di bawah cahaya buatan. Batasi batu safir yang sangat murni dapat ditemukan di Songea dan Tunduru. Selain warna biru, safir juga dapat ditemukan dalam warna kuning, orange, hijau, merah muda, dan ungu. Tingkat kekerasan batu permata ini mencapai 9 skala Mohs, menjadikannya sebagai batu permata terkeras kedua setelah berlian. Batu safir adalah bentuk kristal tunggal aluminium oksida, suatu mineral yang dikenal sebagai korundum. Batu permata ini dapat terbentuk alami atau dibuat menjadi crystal boule besar untuk berbagai keperluan. Jika Anda ingin memastikan keaslian batu safir, ada beberapa metode yang dapat digunakan, seperti pengujian visual, pengujian cahaya, pengujian suhu, pengujian berat jenis, dan pengujian menggunakan alat Knoop atau Vickers. Pastikan Anda membeli batu permata dari penjual terpercaya dan mengumpulkan informasi tentang batu safir sebelum memutuskan untuk membelinya. Ketahui warna dan karakteristik dari setiap jenis batu safir, dan cari perhiasan batu permata yang sesuai dengan selera dan gaya Anda di VCo Jewellery!