nabi adam diciptakan dari tanah

Tanah yang digunakan untuk menciptakan Nabi Adam berasal dari berbagai wilayah bumi. Hal ini disebutkan dalam Qashash Al-Anbiyaa' karya Imam Ibnu Katsir dan didukung oleh riwayat Imam Ahmad dalam Musnad Ahmad dan Shahih Al-Jami'. Nabi Adam AS dijuluki Abu al-Bashar karena ia adalah manusia pertama yang diciptakan oleh Allah SWT. Sesuai dengan ayat Al-Qur'an, Nabi Adam AS diciptakan dari tanah liat kering dan lumpur hitam. Nabi Adam memiliki tugas sebagai pemimpin pertama di Bumi dan dipilih oleh Allah untuk menyampaikan konsep tauhid. Penciptaan Nabi Adam dari tanah juga menjadi kontroversi dan diperdebatkan oleh makhluk Allah lainnya. Tahap pertama penciptaan Nabi Adam adalah dari segenggam tanah yang diambil dari seluruh bumi dan kemudian melahirkan keturunan manusia yang memiliki bermacam-macam warna kulit. Selain itu, juga diceritakan bahwa Adam dan Lilith diciptakan bersama-sama dari tanah namun terjadi perselisihan di antara keduanya. Allah kemudian menciptakan pasangan baru untuk Adam dari tulang rusuknya.