nama pembawa agama hindu

nama pembawa agama hindu

Agama Hindu merupakan agama rakyat yang berdasarkan pada tradisi masyarakat setempat serta pemujaan dewa-dewi lokal. Agama ini memiliki beberapa varian seperti Hindu Tamil, Hindu Newa, Hindu Bali, Hindu Manipuri, Hindu Kaharingan, dan lain-lain. Kitab suci agama Hindu terdiri atas samhita (himpunan) seperti regweda berisi pujian terhadap dewa, samaweda berisi syair-syair, yajurweda berisi doa pengantar sesaji, dan atharwaweda berisi mantra untuk sihir dan ilmu gaib. Pemuka agama Hindu di antaranya adalah pedanda, pandita, dan sulinggih. Teori Brahmana menyatakan bahwa masuknya agama dan kebudayaan Hindu-Buddha ke Nusantara dibawa oleh golongan Brahmana, dan diperkuat oleh beberapa prasasti di Indonesia yang menggunakan bahasa Sansekerta. Para pedagang dari luar negeri banyak berdatangan ke Nusantara, tidak hanya untuk berdagang tetapi juga menyiarkan agama yang mereka bawa seperti Hindu, Buddha, dan Islam. Agama Hindu di Indonesia telah ada sejak keberadaan kerajaan Kutai yang bercorak Hindu maritim. Ada beberapa teori lain yang membahas masuknya agama Hindu di Indonesia, seperti teori Ksatria yang menyatakan bahwa agama Hindu dibawa ke Indonesia oleh kaum prajurit dari Kasta Ksatria. Meski begitu, agama Hindu di Indonesia sekarang menjadi salah satu agama yang dianut oleh sebagian masyarakat. Agama Hindu juga erat dengan bahasa Sansekerta yang ia gunakan. Beberapa nama bayi perempuan Hindu adalah Adya yang berarti sumber utama yang memiliki banyak kebaikan, Adhisti yang berarti matahari, Alin yang berarti pembawa cahaya, dan Bela yang berarti bunga melati. Hinduisme adalah agama tertua yang masih hidup di dunia, meski ada beberapa orang yang berpendapat bahwa ia lebih merupakan cara hidup daripada agama. Hinduisme memiliki praktik penyembahan terhadap 330 juta dewa, namun ini lebih merupakan kepercayaan pribadi dan tidak dipraktikkan oleh seluruh umat Hindu.