k ke fc

k ke fc

Kalkulator Konversi Mutu Beton K ke F'c - Ilmu Beton Terdapat 2 kalkulator konversi mutu beton yang dapat digunakan, di antaranya adalah kalkulator konversi dari K ke F'c. Masukkan nilai mutu beton K pada kolom yang tersedia, kemudian klik tombol konversi ke F'c. Perlu diingat bahwa 1 Mpa = 10 kg/cm² (bulatkan menjadi 10 untuk mempermudah). Sebagai contoh, jika nilai mutu beton K adalah 1 maka F'c = 0.83 Mpa. Jika ingin mengonversi beton F'c 30 Mpa menjadi K, maka K = 30 0.83 x 10 = 361.44. Berikut ini adalah contoh cara mengonversi mutu beton dari F'c ke K dan sebaliknya. Untuk konversi dari F'c ke K, misalkan benda hasil uji silinder sebesar F'c = 25 Mpa dikonversi ke hasil uji kubus (15 x 15 x 15) cm. \(\frac{K}{F’c} = \frac{1,00}{0,83}\) \(K = \frac{1,00}{0,83} \times F’c\) \(K = \frac{1,00}{0,83} \times 25\) Tabel konversi mutu beton K ke F'c dapat dihitung dengan menggunakan konversi 1 MPa = (100 9,81) kg/cm2 dan 1 kg/cm2 = (9,81 100) MPa, serta faktor bentuk 0.83. Untuk keperluan praktis dalam desain dan pelaksanaan, dapat digunakan tabel panduan untuk konversi mutu beton K ke F'c seperti yang tersedia di bawah ini. Mutu beton K merupakan perhitungan kuat tekan beton menggunakan kg/m2, sedangkan mutu F'c adalah perhitungan kuat tekan beton dalam satuan Mpa (N/mm2). Selain itu, untuk konstruksi bangunan, istilah K dan MPa (F'c) digunakan untuk menyebutkan kekuatan beton yang akan digunakan dalam pembangunan. Oleh karena itu, kedua istilah tersebut sering digunakan oleh para insinyur dan ahli teknik sipil. Perlu diperhatikan bahwa konversi mutu beton dari K ke F'c bukan hanya sekadar konversi satuan, tetapi juga meliputi bentuk dari kubus ke silinder. Jika ingin mengonversi dari F'c 5 Mpa menjadi K, maka dapat dihitung dengan (5 x 10) 0.83 = 60,24 kg/cm2. Dalam konstruksi bangunan, terdapat istilah beton, yakni campuran semen portland, agregat halus, agregat kasar, dan air dengan atau tanpa bahan tambahan yang membentuk massa padat. Beton sering digunakan sebagai bahan baku konstruksi pada berbagai proyek, seperti rumah tinggal, apartemen, jalan raya, jembatan, dan bendungan. Tiga musim bersaing, Suwon FC akhirnya promosi ke divisi utama K League 1 setelah menempati peringkat ketiga di klasemen akhir musim. Namun, Suwon FC terdegradasi setelah se musim dan baru promosi lagi pada 2021. Sejak saat itu, mereka selalu bertahan di kompetisi kasta teratas K League 1 hingga sekarang.