dream holiday penipuan

Hati-hati dengan Penawaran Voucher Menginap Gratis yang Menipu - Kompasiana Saat ini, penipuan dengan cara menawarkan voucher menginap gratis di hotel Bali atau Lombok semakin marak terjadi. Banyak orang yang menjadi korban karena tergiur dengan penawaran tersebut. Salah satunya adalah pengalaman yang dialami oleh seorang penulis blog, dimana seorang penelpon yang mengaku bernama Via menawarkan voucher menginap gratis selama 3 hari 2 malam di sebuah hotel di Bali atau Lombok. Penulis pun diajak untuk datang ke hotel Front One di Purwodadi untuk mendapatkan voucher tersebut. Namun, kehati-hatian sebaiknya selalu diutamakan karena penipuan semakin marak terjadi di masa sekarang. Orang-orang akan menggunakan berbagai cara untuk mendapatkan uang, salah satunya dengan menipu. Dalam beberapa kasus, penipuan berupa penawaran paket liburan ke Bali yang mencakup transportasi mobil dan vila di sana. Korban pun ditipu dengan cara foto mobil dan vila dikirimkan kepada mereka, sehingga kerugian yang diderita bisa mencapai jutaan rupiah. Selain itu, penipuan yang banyak terjadi adalah dengan menggunakan nama perusahaan biro perjalanan wisata dengan tujuan untuk meraup uang dengan dalih sumbangan. Dalam beberapa survei, banyak orang yang mengaku menerima permintaan sumbangan palsu, seperti untuk rumah ibadah atau panti asuhan. Oleh karena itu, selalu berhati-hati dan cermat dalam menerima penawaran apapun terutama yang menyangkut uang dan liburan. Sebaiknya teliti dan periksa dengan saksama sebelum bertransaksi dengan pihak yang tidak dikenal. Jangan mudah tergiur dengan penawaran yang tidak jelas dan selalu waspada terhadap tindakan penipuan.