bintang terpanas di alam semesta

bintang terpanas di alam semesta

Bintang-bintang di alam semesta memiliki suhu yang bervariasi, mulai dari kerdil merah yang relatif dingin hingga raksasa biru yang super panas. Namun, bintang terpanas yang pernah ditemukan oleh para ilmuwan adalah WR 102, sebuah bintang langka tipe Wolf-Rayet WO yang memiliki permukaan yang kaya akan oksigen terionisasi. Hanya ada sekitar 10 bintang Wolf-Rayet WO di alam semesta yang diketahui oleh para astronom. WR 102 memiliki suhu 35 kali lebih panas dari Matahari di Tata Surya kita. Sementara itu, bintang terpanas di galaksi Bima Sakti adalah RX JO439.8-6609 dengan suhu 200 ribu derajat Celcius. Para ilmuwan memperkirakan bahwa jumlah bintang di alam semesta mencapai 1 septillion atau sekitar 1.000.000.000.000.000.000.000.000 bintang, yang jauh lebih banyak daripada jumlah pasir di Bumi. Sedangkan, Alfa Centauri, yang juga dikenal sebagai Rigel Kentaurus, adalah bintang paling terang ketiga di alam semesta setelah Sirius dan Canopus. Meskipun bintang-bintang dapat sangat panas, tempat terpanas di alam semesta yang pernah tercatat adalah quasar 3C273, sebuah wilayah yang bersinar terang di sekitar lubang hitam supermasif yang berjarak sekitar 2,4 miliar tahun cahaya dari Bumi. Wilayah tersebut memiliki suhu inti lebih dari 10 triliun derajat Celsius. Bintang adalah objek pertama yang terbentuk di alam semesta awal. Hampir semua galaksi lahir segera setelah alam semesta terbentuk, dan bintang-bintang pertama muncul sekitar 180 juta tahun setelah Big Bang. Material bintang terdiri dari plasma-gas superpanas yang diulir dengan medan magnet.