hcl 500 mg

Metformin - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - KlikDokter: Metformin HCL tersedia dalam dosis 500 mg dan 850 mg, dan dijual dalam kemasan blister @ 10 kaplet pelepasan lambat atau dalam strip @ 10 kaplet pelepasan lambat. Merek dagang yang tersedia antara lain Fortamet, Glucophage, Glucophage XR, Glumetza, Riomet, dan Riomet ER. Untuk pengobatan komplikasi pada dewasa, dosis yang dianjurkan adalah 500-750 mg tablet dua kali sehari selama setidaknya 10-21 hari jika diperlukan. Sedangkan untuk anak-anak, dosis yang dianjurkan adalah 10-20 mg/kg/berat badan dua kali sehari selama 10-21 hari dengan maksimal 750 mg/dosis. Ciprofloxacin HCl tersedia dalam dosis 500 mg dan dijual dalam kemasan box @ 10 strip @ 10 kaplet. Harganya berkisar antara Rp6.500-Rp15.000 per strip. Obat ini digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Dosis dan aturan pakainya harus sesuai dengan resep dokter. Ciprofloxacin juga digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih, termasuk prostatitis dan uretritis. Selain itu, juga digunakan untuk servisitis gonore (peradangan pada serviks atau leher rahim) serta infeksi tulang dan sendi. Dalam mengobati berbagai macam infeksi bakteri, dosis yang dianjurkan tergantung pada kondisi kesehatan pasien. Dosis untuk dewasa adalah 250-750 mg per hari, dikonsumsi 1-2 kali sehari, tergantung dari kondisi dan jenis infeksinya. Kegunaan obat Ciprofloxacin HCl 500 mg adalah untuk mengatasi berbagai macam infeksi yang disebabkan oleh bakteri, mulai dari infeksi saluran kemih, saluran pencernaan, mata, hingga infeksi menular seksual. Dosis yang dianjurkan untuk dewasa adalah 250-750 mg, 2 kali sehari, selama 7-14 hari. Efek samping dari obat Ciprofloxacin bisa berupa mual, muntah, diare, sakit kepala, pusing, lelah, atau detak jantung yang tidak teratur. Jika mengalami efek samping yang tidak diinginkan, segera konsultasikan dengan dokter. Dalam penggunaan Metformin atau Ciprofloxacin, harus dilakukan sesuai dosis dan aturan pakai yang dianjurkan oleh dokter. Terdapat efek samping yang mungkin terjadi, seperti rendahnya kadar gula darah, mual atau diare. Namun jika efek samping yang dirasakan cukup parah, segera hubungi dokter.