obat ambroxol hcl 30 mg

obat ambroxol hcl 30 mg

Ambroxol - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Ambroxol adalah obat untuk melarutkan dahak dan dapat digunakan pada berbagai kondisi batuk berdahak, seperti batuk pilek (common cold), bronkitis, emfisema, atau bronkiektasis. Obat ini bekerja dengan cara memecah serat mukopolisakarida pada dahak dan lebih efektif digunakan sesuai petunjuk dokter. Ambroxol tersedia dalam sediaan tablet dan sirup yang digunakan untuk gangguan pernapasan, seperti bronkitis, bronkiektasis, dan emfisema. Obat ini terbukti secara klinis dapat membantu mengencerkan dahak dan melegakan saluran pernapasan. Ambroxol adalah agen mukolitik sistemik. Penggunaan obat ini sangat efektif pada gangguan saluran nafas akut dan kronis terutama pada eksaserbasi bronkitis kronis dan bronkitis asmatik serta asma bronkial. Obat ini sangat membantu menipiskan lendir di saluran pernapasan. Dalam penggunaannya, Ambroxol hydrochloride (ambroxol HCl) harus digunakan sesuai dengan petunjuk dokter untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan. Beberapa sediaan obat Ambroxol hydrochloride yang tersedia di pasaran di antaranya adalah Omeroxol Sirup, EPEXOL 30 MG TABLET, Roverton Kaplet dan Sirup, dan Mucos Drops. Dosis obat Ambroxol ini juga harus disesuaikan dengan kebutuhan pasien dan kondisi medisnya. Untuk dewasa, dosis sirup Ambroxol Hydrochloride 30mg/5mL adalah 30 mg 2 kali sehari, atau 60 mg dua kali sehari. Sedangkan dosis sirup Ambroxol Hydrochloride 15mg/5mL adalah 30 mg 2 kali atau 3 kali sehari, dan dosis 15 mg yang perlu dilarutkan adalah minum 2 kali sehari. Untuk anak-anak, dosisnya harus disesuaikan dengan berat badannya. Jika gejala batuk berdahak Anda tidak kunjung membaik dalam waktu 14 hari, segera cari saran medis. Beberapa efek samping yang mungkin timbul akibat penggunaan obat ini adalah sakit kepala, sakit perut, mual, dan mulut kering. Jangan lupa untuk membaca informasi yang tertera pada kemasan obat sebelum menggunakannya.