cefixim

cefixim

Cefixime - Manfaat, Dosis, Efek Samping - Alodokter Cefixime adalah antibiotik sefalosporin yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri. Obat ini bekerja dengan cara menghambat pembentukan dinding sel bakteri. Cefixime dapat digunakan untuk berbagai jenis infeksi bakteri, seperti pada saluran pernapasan, tenggorokan, amandel, telinga, saluran kemih, menular seksual, dan demam tifoid. Namun, mengonsumsi Cefixime juga dapat menimbulkan efek samping, seperti ensefalopati (gangguan fungsi otak) yang dapat memicu kejang, serta gangguan gastrointestinal seperti diare, nyeri perut, pencernaan yang terganggu, perut kembung, mual, dan muntah. Beberapa kondisi umum dan situs admin juga dapat terpengaruh, seperti demam dan edema wajah. Dosage Cefixime juga tersedia dalam berbagai bentuk dan dosis, tergantung pada jenis infeksi dan kebutuhan pasien. Dalam pengobatan infeksi saluran kemih tanpa komplikasi yang disebabkan oleh Escherichia coli dan Proteus mirabilis, dewasa dapat diberikan 400 mg sekali sehari atau 200 mg dua kali sehari. Sedangkan untuk anak-anak, dosis yang dianjurkan adalah 8-12 mg/kg per hari, dibagi menjadi dua dosis tergantung berat badan dan umur anak. Cefixime adalah obat antibiotik golongan cephalosporin generasi ketiga yang termasuk dalam kategori obat resep. Oleh karena itu, penggunaannya harus dilakukan di bawah pengawasan dokter yang kompeten. Selalu konsultasikan kondisi Anda pada dokter untuk meminimalkan efek samping dan mencapai hasil pengobatan yang optimal.