spider man sense

Spider-Sense | Marvel Cinematic Universe Ketika Doctor Strange menyerangnya, jiwa Spider-Man terpisah dari tubuh fisiknya. Namun Spider-Sense-nya memungkinkannya untuk mengontrol tubuhnya dari bentuk astral-nya dan mencegah Strange merebut Macchina di Kadavus. Saat itu, garis putih memancar dari bentuk astral Spider-Man. Spider-Sense merupakan salah satu kemampuan paling unik dan menonjol dari Spider-Man. Kemampuan ini dimulai sebagai perasaan kesemutan di belakang tengkorak. Spider-Sense memberikan kesadaran psikologis tentang lingkungan sekitar Spider-Man. Ini memungkinkannya mendeteksi bahaya sebelum terjadi dan memperingatkannya... Spider-Man adalah salah satu pahlawan super yang muncul dalam buku komik Amerika yang diterbitkan oleh Marvel Comics. Kreasi penulis-editor Stan Lee dan seniman Steve Ditko, ia pertama kali muncul dalam buku komik Amazing Fantasy #15 di masa Perak Comic Books. ‘Spidey-sense’ biasanya digambarkan sebagai perasaan “gatal” atau “kesemutan” di bagian bawah tengkorak Spider-Man. Kemampuan ini juga dicirikan sebagai “insting” bawaan yang akan memberitahu kepadanya tentang bahaya pribadi sesuai proporsi keparahan bahaya tersebut. Spider-Sense mendukung Spider-Man dalam mendeteksi ancaman, sehingga seiring berjalannya waktu, dia belajar untuk mempercayainya secara naluriah. Meskipun versi pahlawan modern yang diperankan Tom Holland tidak memiliki Spider-Sense di film Spider-Man: Homecoming, di Infinity War, itu digunakan untuk memberi peringatan ketika pesawat luar angkasa mendatangi Kota New York. Kemampuan unik ini memberikan sensasi menegang dan memicu hasrat untuk menyelami kisah Spider-Man lebih dalam lagi.