taurine 1000 mg

taurine 1000 mg

Taurin: Kegunaan, Dosis, Efek Samping, dll. • Hello Sehat Taurin atau taurine adalah asam amino sulfonik yang terdapat secara alami dalam tubuh manusia. Asam amino ini banyak ditemukan di otak, mata, hati, dan otot manusia. Tidak seperti asam amino pada umumnya, taurin tidak termasuk dalam bagian penyusun protein. Taurin merupakan asam amino yang bersyarat dan mendukung kesehatan sistem kekebalan tubuh, fungsi sistem saraf, dan hidrasi tubuh. Taurin membantu perkembangan saraf, menjaga hidrasi yang tepat, dan menghasilkan garam empedu yang membantu pencernaan. Taurin juga mengatur mineral dan mendukung fungsi umum sistem saraf, penglihatan, dan mata. Taurin bisa ditemukan secara alami di tubuh manusia, namun dapat pula diproduksi di luar tubuh atau dikonsumsi dalam bentuk suplemen. Tidak ada dosis yang telah ditetapkan, namun sebagian besar suplemen mengandung 500 hingga 2.000 miligram taurin. Studi juga telah mengevaluasi dosis 1 gram hingga 6 gram per hari. Taurin dapat ditemukan pada makanan seperti daging, ikan, dan telur. Taurin memiliki fungsi penting dalam jantung, otak, dan sistem kekebalan tubuh. Taurin membantu memproduksi garam empedu, menjaga tingkat hidrasi yang tepat, dan mengatur mineral dalam tubuh. Taurin juga mendukung fungsi umum sistem saraf, penglihatan, dan mata. Namun, penggunaan taurin dapat menimbulkan efek samping, seperti sakit kepala, gangguan pencernaan, dan masalah jantung pada orang yang memiliki kondisi jantung yang sudah ada. Karena itu, konsultasikanlah dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen taurin, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada. Taurin juga disetujui sebagai suplemen nutrisi oleh Food and Drug Administration (FDA) pada tahun 1984. Taurin sangat diperlukan oleh tubuh manusia dan menggerakkan banyak fungsi vital dalam tubuh manusia. Oleh sebab itu, jagalah dosisnya dengan hati-hati dan konsultasikanlah dengan dokter sebelum mengonsumsinya.