aripiprazole 10 mg

Aripiprazole - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Aripiprazole adalah obat antipsikotik yang digunakan untuk mengobati skizofrenia, gangguan bipolar, dan sindrom Tourette. Obat ini tersedia dalam bentuk larutan oral, tablet, atau tablet yang larut di mulut. Dosis 10 mg adalah untuk orang dewasa dan anak-anak yang berusia setidaknya 10 tahun. Pelajari tentang peringatan, interaksi, dan lainnya. Dosis yang direkomendasikan untuk orang dewasa adalah 10-15 mg sehari, dengan dosis pemeliharaan 15 mg sehari yang dapat ditingkatkan setiap dua minggu (maksimal 30 mg/hari). Sedangkan dosis untuk anak-anak usia 13-17 tahun adalah 2 mg selama dua hari pertama, kemudian dosis bisa ditingkatkan menjadi 5-10 mg sehari (maksimal 30 mg/hari). Dosis yang lebih rendah mungkin dibutuhkan untuk lansia. Aripiprazole juga digunakan untuk mengobati anak-anak yang berusia 6 hingga 17 tahun yang menderita gangguan autis (masalah perkembangan yang menyebabkan kesulitan dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain). Obat ini dapat membantu mengontrol perilaku yang mudah marah seperti agresi, tantrum, dan perubahan mood yang sering terjadi pada anak-anak tersebut. Aripiprazole termasuk ke dalam golongan obat antipsikotik atipikal. Obat ini bekerja dengan membantu memulihkan keseimbangan beberapa zat alami di dalam otak. Obat ini dapat mengurangi gejala-gejala seperti hallucination, perilaku agresif, suasana hati yang labil, dan gangguan kognitif pada orang yang menderita skizofrenia. Dosis yang direkomendasikan untuk mengobati skizofrenia adalah 10-15 mg sehari. Sementara dosis lebih dari 15 mg/hari tidak lebih efektif. Pembatasan dosis mungkin diperlukan untuk orang-orang yang dikenal sebagai kurang memetabolisme obat seperti aripiprazole, atau pada orang yang mengonsumsi obat-obatan lain yang dapat mengganggu enzim hati CYP2D6 dan CYP3A4. Aripiprazole dapat diberikan dengan atau tanpa makanan dan tersedia dalam bentuk tablet oral, tablet yang larut di mulut (10 mg dan 15 mg), larutan oral, dan suntikan intramuskular (IM) untuk gejala akut dan suntikan IM berkepanjangan. Namun, suntikan yang masuk secara langsung (9,75 mg/1,3 mL) telah dihentikan di Amerika Serikat. Dosis awal untuk mengatasi depresi adalah 2 mg per hari setelah 2 hari, kemudian dosis dapat ditingkatkan menjadi 5 mg per hari selama 5 hari, ditingkatkan kembali menjadi 10 mg per hari selama 8 hari. Jika terapi tidak menimbulkan efek yang optimal, dosis dapat ditingkatkan setelah interval 1 minggu hingga dosis maksimal 20 mg per hari. Meskipun demikian, aripiprazole juga memiliki efek samping yang harus diperhatikan seperti mual, sakit kepala, insomnia, kecemasan, dan lainnya. Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi obat ini untuk menghindari efek samping yang dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.