trem di surabaya

trem di surabaya

Jalur trem lintas Surabaya adalah sejumlah jalur trem yang membelah Kota Surabaya, ibu kota Provinsi Jawa Timur. Saat ini, jalur tersebut tidak lagi dioperasikan oleh Oost-Java Stoomtram Maatschappij (OJS), dan hanya menjadi kenangan masa lalu. OJS dahulu mengelola trem di beberapa kota, antara lain Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, dan Jombang. OJS didirikan pada tanggal 27 Juni 1888 setelah mendapat konsesi dari pemerintah kolonial untuk mengelola trem di Surabaya pada tahun 1886. Trem pertama di Indonesia muncul di Jakarta pada tahun 1869 dan di Surabaya di pertengahan abad ke-19. Awalnya, trem menggunakan tenaga kuda sebelum berkembang menjadi trem uap dan trem listrik. Trem menjadi angkutan massal pertama yang dioperasikan di Jakarta dan Surabaya. Kendaraan transportasi ini memberi banyak keuntungan bagi masyarakat Indonesia pada masa itu, namun manajemen dan dukungan publik yang buruk menyebabkan trem di Surabaya dan Malang akhirnya dihapuskan pada tahun 1970-an. Meskipun jalur trem di Surabaya tidak lagi dioperasikan, pemerintah Kota Surabaya berencana membangun jalur trem sepanjang 17 km menghubungkan Wonokromo dan Kalimas dengan teknologi modern di atas jalur trem lama yang masih dapat digunakan. Hal ini sebagai upaya untuk menghidupkan kembali nostalgia masa lalu dan menjadikan transportasi berbasis rel sebagai alternatif yang ramah lingkungan dan efisien di pusat Kota Surabaya.