apa itu oleochemical

Oleokimia - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Oleokimia adalah produk yang berasal dari lemak dan minyak nabati alami, seperti kelapa sawit, kedelai, dan biji rami. Produk ini dapat digunakan dalam ratusan produk kebutuhan rumah tangga, seperti sabun, deterjen, dan kosmetik. Selain itu, oleokimia juga dipakai di industri pelumas, farmasi, plastik, karet, dan pakan hewan. Oleochemistry atau kimia lemak adalah studi mengenai minyak nabati dan hewani serta lemak dan oleokimia yang berasal dari bahan-bahan tersebut. Produk utama dari industri ini adalah sabun, dengan produksi sekitar 8,9 × 10^6 ton pada tahun 1990. Di Indonesia, produk turunan kelapa sawit seperti oleokimia juga banyak diminati oleh berbagai industri strategis. Oleokimia sawit merupakan hasil konversi minyak sawit melalui teknologi proses fisika/kimia/biologi, ataupun kombinasinya, menjadi produk-produk asam lemak, alkohol lemak, metil ester, dan gliserol. Salah satu perusahaan yang menjadi pemain utama di industri oleokimia di Indonesia adalah Unilever Oleochemical Indonesia (UOI), anak perusahaan dari Unilever yang berkomitmen untuk menjalankan bisnis yang berkelanjutan. UOI merupakan pabrik oleokimia pertama yang berinvestasi di Sumatera Utara dengan tujuan untuk menghasilkan produk yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Keunggulan dari produk oleokimia adalah karena bahan bakunya yang terbarukan dan mudah terurai oleh lingkungan sehingga lebih aman digunakan dalam produk-produk konsumen. Oleokimia juga merupakan salah satu alternatif sumber energi masa depan yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.