warna mata hazel

warna mata hazel

Mata hazel terbentuk ketika jumlah melanin di iris lebih rendah dari mata biru, sehingga terjadi perubahan warna menjadi cokelat atau hijau. Genetika, cahaya, dan konsentrasi melanin dapat memengaruhi jumlah melanin di dalam mata. Warna mata cokelat adalah warna mata yang paling umum di dunia, sedangkan mata hazel adalah warna yang langka, terutama ditemukan di daerah Afrika utara, Timur Tengah, Brasil, dan keturunan Spanyol. Warna hazel terbentuk dari kombinasi genetik antara warna hijau dan cokelat, dan sulit untuk dimiliki secara alami jika seseorang tidak memiliki kedua gen dari orang tua mereka. Warna mata hazel adalah campuran antara hijau, oranye, dan emas yang mirip dengan mata kucing. Eyeshadow dapat mempengaruhi tampilan warna mata tertentu, termasuk hazel. Beberapa artis Korea dikenal karena memiliki mata hazel yang indah. Mata hazel sering dikaitkan dengan mata cokelat, tetapi sebenarnya mata hazel adalah hasil dari kombinasi warna yang berbeda. Warna mata hazel juga terjadi pada beberapa hewan, seperti burung, ikan, dan anjing. Satu persen populasi memiliki warna mata tidak biasa, seperti dalam kondisi albinisme di mana mata dapat menjadi merah atau merah muda. Warna mata hazel terbentuk dari perpaduan antara melanin dan hamburan Rayleigh di depan iris, menciptakan warna merah kecoklat-coklatan. Warna mata adalah hasil dari sifat genetis dan dapat memengaruhi tampilan seseorang sepanjang hidup mereka.