harga obat bisa ular di apotik

harga obat bisa ular di apotik

Produksi serum anti bisa ular membutuhkan biaya yang tinggi, sehingga ketersediaannya sulit bagi negara-negara berkembang dengan kasus gigitan ular dan angka kematian yang tinggi karena gigitan ular. Harga serum anti bisa ular di Indonesia berkisar antara Rp500.000 hingga Rp900.000. Penggunaan serum anti bisa ular dapat menimbulkan efek samping seperti reaksi anafilaktik dan serum sickness karena berasal dari hewan. Gejala yang muncul dari reaksi anafilaktik dapat berupa gatal-gatal, mual, muntah, demam, dan sakit kepala. Meskipun demikian, penggunaan serum anti bisa ular sangat penting dalam penanganan kasus gigitan ular berbisa. Beberapa rumah sakit di Jakarta sudah siap dengan Serum Anti Bisa Ular (SABU). Penggunaan serum anti bisa ular di rumah sakit tergantung pada berapa banyak racun yang masuk ke dalam tubuh melalui bisa, serta jenis dan ukuran ular. Kasus gigitan ular berbisa di Indonesia masih menjadi perhatian utama. Pasalnya, jumlah serum yang masih sedikit belum bisa menanggulangi bisa ular yang lebih spesifik. Diharapkan, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) dapat memiliki program khusus untuk mengatasi kondisi ini. Beberapa obat lainnya yang dapat digunakan untuk mengatasi gigitan ular berbisa, antara lain prednison, obat analgesik, hingga obat tradisional seperti obat ambeien dari Yunnan Baiyao. Meskipun demikian, sebaiknya mengonsultasikan ke dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan tersebut. Harga serum anti bisa ular di Indonesia bervariasi, dengan rentang harga antara Rp920.000 hingga Rp965.000 per box, tergantung pada merek obat yang digunakan.