gempa bumi lombok 29 juli 2018

gempa bumi lombok 29 juli 2018

AKIBAT GEMPA LOMBOK TIMUR 29 JULI 2018 - BMKG Pada hari Minggu, 29 Juli 2018, terjadi gempabumi dengan magnitude 6,4 SR di Pulau Lombok, Indonesia jam 05:47 WIB. Pusat gempa berada di darat 47 km arah timur laut Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan memiliki kedalaman 24 km. Guncangan gempa terasa di seluruh wilayah Pulau Lombok, Pulau Bali, dan Pulau Sumbawa. BNPB melaporkan bahwa gempa ini menyebabkan korban jiwa 16 orang dan lebih dari 10.000 bangunan rusak. Gempa ini merupakan awal dari rangkaian gempa Lombok 2018 yang dipicu oleh adanya aktivitas sesar naik di utara Lombok. Sampai tanggal 5 Agustus 2018, BMKG mencatat sedikitnya ada 585 gempa susulan yang terjadi secara beruntun. Pukul 18.46 WIB, gempa bumi magnitudo 6,9 pada kedalaman hiposenter 34 km kembali menghantam Lombok bagian utara. Kemudian pada tanggal 5 Agustus 2018, pukul 19:46 WITA, terjadi gempa bumi Lombok Agustus 2018 dengan kekuatan 7.0 M w. Pusat gempa berada di 18 km barat laut Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat dengan kedalaman 15 km. Gempa ini merupakan gempa utama dari rangkaian gempa bumi di Pulau Lombok sejak gempa awalan 6,4 M w akhir Juli lalu. Gempa tersebut menyebabkan korban jiwa dan kerusakan properti yang lebih parah dari gempa sebelumnya. Kondisi geografis Pulau Lombok yang rawan gempa membuat wilayah ini perlu mendapat perhatian khusus dalam membangun infrastruktur yang aman dan tahan gempa. BMKG terus melakukan pemantauan dan memberikan informasi terkait gempa bumi agar masyarakat dapat mempersiapkan diri dengan baik dalam menghadapi bencana alam yang tidak dapat diprediksi.