tukang urut tradisional

tukang urut tradisional

Urut Cimande, Pijat Tradisional dari Bogor yang Legendaris - Kompas.com Urut Cimande, atau yang biasa disebut sebagai Pijat Urut Tradisional, adalah warisan nenek moyang yang masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat hingga saat ini. Pijat Urut Tradisional merupakan metode penyembuhan atau terapi kesehatan tradisional yang dilakukan dengan memberikan tekanan kepada tubuh, baik secara terstruktur maupun tidak terstruktur, serta gerakan atau getaran, baik dilakukan secara manual ataupun menggunakan alat mekanis. Pijat Urut Tradisional dilakukan untuk mengurangi ketegangan otot, meredakan stres, dan meningkatkan sirkulasi darah. Teknik-teknik pijat ini biasanya dilakukan oleh tukang pijat tradisional yang terlatih secara profesional dan dapat ditemukan di berbagai tempat, termasuk di Jakarta Selatan. Bagi masyarakat yang tertarik dengan layanan Pijat Urut Tradisional, dapat mencari tukang pijat tradisional terdekat melalui Pijat Online, Pijit, Pijet, Massage Online, atau Layanan Spa terdekat. Beberapa tukang urut perempuan bahkan menawarkan layanan 24 jam, seperti yang terdapat di Thekarimun. Namun, di balik keberadaan pijat urut tradisional ini, terdapat kekhawatiran akan hilangnya seni urut tradisional Melayu yang menjadi warisan nenek moyang. Oleh karena itu, diharapkan para tukang urut mampan tempatan dapat lebih berperan serta memperbanyak buku tentang seni urut tradisional Melayu, serta menyelenggarakan kursus-kursus formal seperti dalam perubatan tradisional Cina (TCM). Dalam proses pijat urut tradisional, tukang urut tradisional biasanya akan mencari dan mengurut urat-urat yang bengkak pada tubuh, yang terkadang sebesar ibu jari atau biji nangka. Pijat pada urat saraf ini dianggap sangat penting karena terletaknya hubungannya dengan anggota tubuh lainnya. Urut Cimande, pijat tradisional dari Bogor ini memang legendaris dan menjadi bagian budaya dan kesehatan masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, penting untuk terus melestarikannya agar tetap dapat diwarisi oleh generasi selanjutnya.